Monday, December 29, 2008

Model Pendapatan dari Publisher


Publisher adalah situs web yang menyediakan informasi bagi pembaca/pengguna internet.Portal berita, situs e-Commerce, situs komunitas atau situs apa saja yang memiliki informasi dan mendatangkan banyak pengunjung memiliki kesempatan yang sama untuk meraih pendapatan. Demikian juga dengan Blog yang Anda kenal sekarang juga merupakan publisher.

Sebagai sebuah entitas bisnis, publisher juga berharap mendapatkan revenue ( pendapatan ) dari lalu lintas ( traffic ) pengunjung yang keluar  masuk situs publisher tersebut. 

Portal berita kebanyakan masih mengandalkan iklan sebagai sumber pendapatan. Untuk itu mereka harus meningkatkan rangkingnya menjadi nomor satu, dengan jumlah pembaca setiap harinya sekian juta orang misalnya. Dengan makin ketatnya persaingan portal berita, khususnya di Indonesia makin ketat pula persaingan untuk mendapatkan porsi kue iklan tersebut.

Portal berita terbesar saat ini di Indonesia adalah detik.com. Kalau Anda lihat, detik.com memiliki banyak sumber pendapatan selain mengandalkan iklan. Ada detikpublishing, iklan sms. Tetapi porsi pendapatan terbesar masih tetap di iklan. Namun detik.com sekarang sudah tidak bisa lagi melenggang sendirian karena pesaing-pesaing baru mulai bermunculan. Lihat lah kompas.com yang makin kencang mendapatkan iklan, tahun 2009 dengar-dengar sudah mematok target hingga 50 Miliar rupiah.  Sedangkan detik.com sendiri memasang angka 100 miliar lebih. Fantastis memang !

Berikutnya okezone.com, inilah.com dan satu lagi potensial portal berita debutan group Bakrie adalah vivanews.com. Saya akan membahas portal berita Indonesia dalam kesempatan lain, bukan sekarang karena topiknya beda.

Sebenarnya apa saja sih model yang bisa digunakan untuk mendapatkan pendapatan tersebut ?
Mungkin Anda sering mendengar istilah PPC ( Pay per Click ) dari Google adSense, atau iklan banner yang muncul di halaman publisher. Atau ketika Anda mau mendownload sebuah berita ternyata gak bisa karena harus login dan membayar terlebih dahulu. 
 
Berikut ini adalah model untuk mendapatkan penghasilan bagi publisher :

- Pendaftaran jadi anggota untuk mengakses konten
Biasanya diterapkan oleh media cetak yang online dengan memberikan batasan waktu tertentu, misalnya kurun waktu 1 Minggu gratis diakses namun berita setelahnya dikenakan biaya tertentu. Biaya bisa dipatok bulanan atau per kb artikel

- Pay per View access to document,
Bayar ketika akan membuka halaman berita atau video/musik tertentu yang bisa juga di download. Dokumen tersebut biasanya dilindungi password

- CPM ( Cost per Mile atau cost per thousand )
Biasanya berupa banner iklan dengan ukuran tertentu. Banner ini berupa gambar/flash dengan tampilan menarik dan atraktif. Anda sudah sangat familiar dengan jenis iklan ini bukan? karena Anda sering melewatkan jenis iklan ini, karena Anda anggap sangat menganggu keasyikan Anda membaca informasi yang tersedia.

- CPC ( cost per click )
Biasanya berupa iklan teks. Iklan jenis ini sangat populer saat ini karena dipelopori oleh Google.com dengan model iklan sesuai target. Dan, hebatnya iklan ini bukan hanya dipasang di Google saja, melainkan dipasang juga oleh afiliasi Google, yaitu website lain yang bergabung dengan Google. Mereka mendapatkan bagian pendapatan tertentu jika iklan tersebut diklik di publisher afiliasi.

Advertiser ( Pemasang iklan ) hanya membayar jika iklannya diklik oleh pengunjung. Berbeda dengan jenis iklan CPM dimana harga iklan dipatok berdasarkan periode waktu tertentu. Oleh Google, iklan jenis ini bukan berupa teks lagi karena bisa juga berupa gambar/flash, namun tetap hanya bayar jika iklan tersebut di klik oleh pengunjung. 

Yang dimaksud dengan pengunjung disini adalah IP Unik, artinya jika yang melakukan klik adalah IP yang sama hanya akan dihitung satu kali saja. Google memiliki perhitungan sendiri yang agak rumit untuk menentukan harga per klik dan high payable click ( klik yang memiliki harga paling tinggi )

Indonesia juga tidak ketinggalan soal jenis iklan ini. Bergabunglah dengan kumpulblogger.com, ppcindo.com, atau adsensecamp.com. Mereka adalah portal yang menyediakan layanan jenis iklan ini. Sama dengan Google, iklan bisa dipasang di website Anda atau bahkan di blog gratisan Anda. 

- Sponsorship
Pendapatan yang diperoleh karena adanya sponsor untuk kanal tertentu. Misalnya Bank Indonesia dengan IB Syariah sedang melakukan promosi untuk memperkenalkan bank syariah ke masyarakat luas. Salah satu caranya adalah dengan mensponsori kanal syariah di beberapa website. Lihat lah di kompas.com, republika.co.id, dan eramuslim.com ada kanal dengan nama IB Lifestyle

- Afiliasi ( CPA = cost per action )
Bekerjasama dengan website lain ( afiliator ) yang akan memberikan komisi tertentu jika publisher mampu menarik anggota baru. Jadi bukan hanya sekedar klik iklan dan membuka halaman website afiliator saja namun harus ada aksi berikutnya, misalnya anggota tersebut melakukan pendaftaran jadi anggota afiliator atau melakukan pembelian.

- Subscriber data access for e-mail marketing,
Data pengunjung yang dimiliki oleh publisher sangat potensial untuk disisipin iklan  jika publisher memberikan fasilitas semacam newsletter. Tentu harus ada perjanjian di awal, publisher berhak mengirimkan informasi melalui email jika ada produk tertentu yang harus disampaikan kepada pengunjungnya/anggota.

-afif-

( Sumber :  Dave Chaffey dalam buku eBusiness and e-Commerce Management,2007 ) 

0 comments:

Related Posts with Thumbnails
 

Informasi eBisnis. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com